6 bulan belakangan ini penulis berkomtemplasi bahwa ada keterkaitan antara kegiatan spiritual rutin dengan kinerja investasi dan trading saham. Dengan melihat serta mengamati perkembangan portfolio mitra klien 2 hingga 3 bulan ini dan mengacu pada data penutupan perdagangan saham, Senin - 13 Februari 2017.....penulis kian bertambah yakin bahwa sangatlah dimungkinkan berinvestasi dan trading saham dengan mengutamakan aspek spiritual.
Mungkin nanti kiranya dapat dimudahkan penulis dalam membuat Spiritual InvesTrader, serta bagi kaum muslimin penulis dalam membentuk InvestTrader Muslim.
Pengalaman investasi dan trading penulis selama ini memang condong mengejar saham yang sedang terkoreksi dan jatuh dalam dengan ekspektasi segera membentuk pola V (pembalikan arah). Sangat beresiko memang bila tidak ditopang dengan Money Management dan Psikologi Trading yang kuat.
Untuk analisa teknikal dasar, beberapa pengetahuan dan skill yang perlu dikuasai yang penulis jadikan bahan belajar Analisa Saham Dasar : Membaca Candlestick, Moving Average, Stochastics, WilliamsR dan MACD serta Support-Resistant menjadi beberapa pegangan pokok dalam mengambil keputusan jual-beli saham.
Sistem Analisa Saham juga memberikan andil yang besar terhadap hasil analisa, namun terkadang memperoleh sistem analisa saham yang mumpuni memerlukan dana yang tidak sedikit dan cenderung mahal dimana memerlukan pula proses inovasi yang terus menerus dan berkesinambungan menimbang market sangatlah dinamis.
Investasi dan Trading Saham secara jangka panjang memang cukup menjanjikan dimana potensi return double digit > 50% tidak tertutup kemungkinan untuk diraih. Namun jangan lupakan pula resiko yang mengancam. Sejalan dengan bertambahnya jam terbang - akumulasi skill & ilmu pengetahuan, fluktuasi market bisa ditanggapi dengan berbagai macam pendekatan teknis dan non teknis.
Semoga penulis dapat dimudahkan kedepannya dalam membangun dan mengembangkan 2 konsep diatas, yaitu : Spiritual InvesTrader serta InvesTrader Muslim.
